Fuel pump atau pompa bahan bakar merupakan salah satu komponen penting bagi
kendaraan. Fungsi fuel pump adalah untuk memompa bahan bakar dari fuel tank
menuju ke injektor ataupun karburator melalui delivery pipe.
Selain itu, fuel pump juga memiliki dua fungsi lainnya yaitu untuk
mempertahankan tekanan bahan bakar saat mesin mati dan menciptakan tekanan
bahan bakar di dalam fuel rail. Untuk informasi yang lebih detailnya, silahkan
baca pada artikel Fungsi pompa bahan bakar yang sudah pernah Ombro posting
sebelumnya.
Oleh karena fungsinya yang sangat penting, maka saat terjadi kerusakan pada
fuel pump (lemah, atau bahkan mati total) maka mesin mobil bisa mogok secara
tiba-tiba akibat bahan bakar tidak sampai ke karburator atau ke injektor.
Di artikel kali ini, Ombro akan berbagi tips agar fuel pump mobil awet dan
tahan lama. Oiya, tips ini sangat cocok digunakan pada mobil-mobil yang
mesinnya menggunakan sistem injeksi (EFI) seperti Toyota Avanza, Agya,
xpander, hingga mobil keluaran terbaru. Berikut tips agar fuel pump awet dan
tahan lama.
Salah satu kebiasaan buruk yang sebaiknya tidak dilakukan adalah mengisi bahan
bakar saat fuel tank sudah hampir kosong atau bahkan benar-benar kosong hingga
mobil mogok. Kebiasaan ini sangatlah buruk karena dapat mempercepat kerusakan
fuel pump mobil anda. Padahal, ada lampu indikator fuel tank di
dashboard yang bisa digunakan sebagai peringatan bahwa bahan bakar dalam fuel
tank hampir habis.
Ada dua kondisi yang bisa mempercepat kerusakan fuel pump mobil saat fuel tank
kosong yaitu:
Oleh karena dua hal tersebut, maka isilah bahan bakar sebelum indikator fuel
tank menyala. Setidaknya isilah bahan bakar saat indikator fuel tank tersisa 2
strip lagi. Hal ini bertujuan agar fuel pump mobil tetap dalam kondisi
terendam dan kotoran yang tidak terlalu padat sehingga fuel pump menjadi lebih
awet dan tahan lama.
Tips agar fuel pump mobil awet dan tahan lama yang kedua adalah selalu gunakan
bahan bakar yang berkualitas dan sesuai rekomendasi pabrik. Seperti misalnya,
untuk mobil Toyota Avanza 2021 yang direkomendasikan untuk menggunakan bahan
bakar tanpa timbal dengan nilai RON minimal 90. Maka, gunakanlah bahan bakar
tanpa timbal dengan nilai RON minimal 90. Baca : Jenis Bensin Berdasarkan
Bilangan Oktan Dan Rasio Kompresi Mesin
Rekomendasi ini bukan tanpa alasan. Pihak pabrikan tentu sudah menguji sistem
bahan bakar di mobil agar aman digunakan serta bisa tahan lama, baik untuk
fuel pump hingga mesin mobilnya. Penggunaan bahan bakar yang tidak sesuai
rekomendasi pabrik lambat laun akan mempengaruhi kinerja fuel pump.
Selain itu, usahakan untuk selalu mengisi bahan bakar di SPBU-SPBU yang
menyediakan bahan bakar berkualitas, bersih dan terjaga dari kontaminasi benda
asing. Hindari mengisi bahan bakar dengan bahan bakar yang sudah disimpan
terlalu lama atau warna bahan bakar yang sudah keruh.
Secara tidak langsung, fuel filter ataupun saringan bahan bakar juga dapat
mempengaruhi keawetan dari fuel pump mobil anda. Fuel filter yang bersih
membuat aliran bahan bakar menjadi lancar, sedangkan fuel filter yang kotor
bisa menyumbat aliran bahan bakar.
Saat aliran bahan bakar tersumbat, maka fuel pump bekerja lebih berat karena
ada tekanan balik dari fuel filter yang mampet. Tekanan balik ini tentu
mempengaruhi kecepatan putar dan daya dorong fuel pump. Karena tekanan bahan
bakar yang didorong fuel pump semakin berat, lambat laun fuel pump akan lemah
dan mati.
Oleh karenanya, lakukanlah pembersihan dan penggantian fuel filter secara
teratur. Berdasarkan pengalaman dan referensi dari panduan pemilik kendaraan
(Owners manual), lakukan pembersihan saringan bahan bakar setiap 10.000km atau
12 bulan sekali. Selain itu, ganti saringan bahan bakar setiap 80.000km atau
setiap 48 bulan sekali termasuk saringan yang ada di dalam tangki bahan bakar.
Baca : Macam-Macam Fuel Filter Yang Ada Pada Mesin Injeksi
Berdasarkan yang Ombro ketahui, komponen fuel pump ini termasuk komponen yang
tahan lama dan awet. Setidaknya, fuel pump ini bisa melayani hingga lebih dari
5 tahun pemakaian. Saat usia pakai fuel pump diatas 5 tahun, kemungkinan besar
kita perlu bersiap untuk melakukan penggantian part jika diperlukan.
Saat mengganti fuel pump, sangat dianjurkan untuk menggunakan fuel pump
orisinil berstandar OEM (Original Equipment Manufacturer). Untuk dapat part
OEM, anda perlu membelinya di dealer resmi yang terpercaya.
Bukan meremehkan part diluar OEM, namun kebanyakan, part yang bukan OEM
cenderung lebih cepat rusak. Entah karena kualitas barangnya yang buruk atau
memang karena barang reject tapi diperjual belikan kembali tanpa sepengetahuan
produsen resminya. Oleh karenanya, tak heran jika kita bisa menemukan part
non-OEM dengan harga yang jauh lebih murah.
Atas dasar hal-hal tersebut, maka penggunaan part OEM untuk fuel pump lebih
direkomendasikan karena kualitas lebih terjamin sehingga tetap awet dan tahan
lama. Minimal, fuel pump yang baru ini bisa memiliki usia pakai yang sebanding
dengan usia pakai fuel pump yang sudah diganti.
, #Tips #agar #fuel #pump #mobil #awet #dan #tahan #lama